Mendaftarkan Calon Bayi di BPJS Kesehatan (Cabang Tangerang, Cikokol)

Berikut sharing pengalaman saya ketika mendaftarkan istri dan anak beserta calon bayi saya yang kedua, yang sebelumnya sudah saya share disini.

Saya hanya ingin menegaskan untuk pendaftaran calon bayi didalam kandungan, pada saat itu, selain diperlukan persyaratan yang tersebut, diperlukan juga foto hasil USG dan surat keterangan Hari Perkiraan Lahir (HPL) dari dokter yang memeriksa kandungan sang bayi.

Pada saat pendaftaran, usia kandungan bayi saya sudah mencapai usia 6 Bulan. dan yang saya dengar dari petugas berkas saat itu, calon bayi sudah bisa didaftarkan sejak ada denyut bayi didalam kandungan (mungkin 3 bulan kali ya) dan usia kandungan sudah mencapai 9 bulan.

Tapi menurut saya, hal tersebut jadi ngga efektif ya. keburu berojol nanti dede bayi nya. Apalagi bagi orang yang sengaja mendaftarkan calon bayi nya di BPJS untuk mencover seluruh biaya persalinan di RS nanti. Karena bisa aja kalau sudah mencapai usia 9 bulan baru didaftarkan, ternyata besokan nya sudah berojol, mau gimana ya? hahaha...

Karena kan dari proses pendaftaran nya aja perlu menunggu 1 bulan (kalo ngga salah, saat itu) untuk mulai bayar iuran pertama nya. Belum lagi urus pencetakan kartu nya di kantor BPJS...yang antrian nya bisa dibilang alamak luaaarrr biasaaaa....

Selanjutnya,...
setelah bayi nya lahir dengan selamat dan sehat, berikut syarat untuk pengambilan kartu sang bayi setelah melakukan pembayaran iuran pertama (karena pada saat pendaftaran, kita harus menunggu bayi nya lahir dahulu dengan selamat dan sehat, baru melakukan pembayaran iuran);

• Fotocopy Kartu Keluarga
• Fotocopy KTP Ayah / Ibu bayi tersebut.
• Fotocopy Surat Keterangan Lahir dari RS/Bidan.
• Bukti pembayaran.

kalo berkas nya sudah siap, langsung ke security di depan pintu masuk gedung BPJS Kesehatan. dan bilang mau cetak kartu. setelah dicek, nanti dikasih nomor antrian ke Loket 6 (lantai 2).

Setelah diloket, dan dipanggil nomor antrian nya, akan dicetak kartu peserta dengan nama Bayi Ny. Fulan.
Meskipun di Surat Keterangan Lahir kita sudah kasih nama yang bagus, namun tetep aja dicetak nya itu. Alasan nya karena di Kartu Keluarga kita belum terdaftar namanya. Jadi jika kita mau nama sang bayi tercetak di kartu BPJS nya, nama bayi harus dimasukan dulu di KK. (alias, update data Kartu Keluarga dulu ke DisDukCaPil) alamat antri berjibun lagi kalo ngurus itu... hahaha...

Hari yang melelahkan deh itu pokoknya...

Demikian share pengalaman saya mengurus BPJS bayi saya, semoga bermanfaat.

Syarat Pendaftaran BPJS Kesehatan Peserta Mandiri (Kantor Cabang Tangerang, Cikokol)

Setelah berkali-kali mencoba daftar lewat Bpjs-Kesehatan Online ternyata gagal terus.. payah deh. Ternyata permasalahan nya no Kartu Keluarga saya belum terdaftar di server BPJS.

Akhirnya, mau ngga mau meluncurlah ke kantor BPJS Kesehatan yang ada di Cikokol. Berikut persyaratan yang harus disiapkan untuk mendaftar secara Mandiri ;

• Fotocopy KTP suami-istri berikut aslinya (untuk yang sudah menikah seperti saya ^^ ), kalo masih single/lajang ya fotocoopy KTP nya sendiri.
• Fotocopy Kartu Keluarga berikut aslinya.
• Foto Suami dan istri ukuran 3x4 (terpisah ya foto nya. bukan foto bareng selfie berdua, hahaha)
• Fotocopy buku tabungan (BTN/BNI) lebih diutamakan. klo ga punya, bawa aja yg di punya.jaga-jaga kalo diperlukan.
• Fotocopy Akte Kelahiran Anak (bagi yang mau mendaftarkan anak nya sekalian.)

Setelah itu semua disiapkan, barulah meluncur ke meja security di depan pintu masuk BPJS Kesehatan. serahkan berkas tadi, karena akan di cek oleh security tersebut dan sampaikan kalau kita mau daftar BPJS Mandiri.

Setelah berkasnya di cek, security kemudian menyuruh kita ke sisi gedung sebelah. duduk manis antri menuju meja petugas filter berkas selanjutnya.

Setelah di cek oleh petugas, kita akan dikasih nomor antrian untuk masuk ke dalam ruang dibelakang petugas tersebut.

Setelah masuk di dalam, duduk lagi menunggu nomor antrian kita dipanggil. saat itu berselang 3-5 menit nomor antrian saya dipanggil. senangnya,.. karena berkas saya beres dan tidak ada masalah, petugas pendaftaran pun langsung memberikan sebuah kertas sebagai tanda bukti pendaftaran berhasil. Tinggal menunggu 1x24 jam SMS pemberitahuan nomor Virtual Account dan melunasi Iuran pertama dengan cara transfer atau bayar di Ind***ret atau Alf***ret.

Setelah bayar iuran pertama, bukti pembayaran nya dibawa lagi ke kantor BPJS tadi. Berikut syarat pengambilan kartu BPJS Kesehatan setelah melakukan pembayaran iuran pertama ;

• Fotocopy KTP salah 1 orang yang didaftarkan saat itu.
• Fotocopy Kartu Keluarga
• Bukti Pembayaran.

Setelah semua itu siap, meluncur ke kantor BPJS Kesehatan, ketemu security didepan pintu, bilang mau Cetak Kartu, serahkan berkasnya biar security nya lihat. kalau berkasnya sudah oke, dia akan kasih nomor antrian Loket 6, yaitu loket pencetakan kartu.

Lanjut naik ke lantai 2 gedung BPJS, antrian nya bejibun,... hahaha.... nasib...menunggu manis sembari maen HP, untungnya ada Charging Spot buat yang batre HP nya habis dibuat maen karena kelamaan nunggu dipanggil,(seperti saya) hahaha...

Singkat cerita, setelah dipanggil, kasih berkas nya ke petugas, langsung di cetakin kartu nya, ngga lama kok paling 5 menit selesai, cuma antri nya aja yang bisa sampe 3 jam. hahaha...

Selesai sampai disini sharing pengalaman saya mengurus pendaftaran BPJS Kesehatan di Cikokol.

Semoga dapat bermanfaat untuk orang lain.

SYARAT PEMBUATAN AKTE KELAHIRAN ANAK

Saya mau sharing syarat pembuatan akte anak yang saya lakukan setelah 5 september kemarin, anak saya yang kedua telah lahir dengan sehat dan selamat.

Tanpa panjang lebar, berikut syarat-syarat nya :

• Surat pengantar dari RT.
• Surat Keterangan Kelahiran dari Rumah sakit.
• Kartu Keluarga Asli dan Fotocopy.
• Fotocopy KTP Suami-Istri.
• Fotocopy buku nikah.
• Fotocopy KTP 2 orang saksi.
• Materai 6000

Langkah pertama harus proses update KK nya dulu.Baru dilanjut urus pembuatan akte kelahirannya.
Proses update KK kurang lebih seminggu, dan proses pembuatan akte nya seminggu.

Demikian catatan saya, semoga berguna untuk orang lain.